Saturday, November 24, 2012

Herbalife Vacation: Japan 7-12 July 2012 (2)

Day-3.
Disneyland Tokyo, all day long!

Disneyland Tokyo, let's have fun, kiddos!

eh ini beneran Disneyland. *kucek-kucek mata*

 panaas... hauuus... happyyyy...

terjebak antrian 1,5jam untuk ketemu dan berfoto sama si tikus iniiih.. bah! :))

sampai malam, senyum masih mengembang

Day-4
Kembali ke Keio Plaza Hotel. Hari ini acaranya visit kuil yg terkenal seantero Jepang: Asakusa Kannon Temple. Lalu jalan-jalan ke pusat perbelanjaan Ginza, gak lupa mampir belanja ke kantor Herbalife Jepang.



 at the famous Ginza Street


Day-5. 
Back home!

tetap mengaji di pesawat, haha... 
terus berdoa, supaya kita dapet hadiah jalan-jalan lagi yaa..

Alhamdulillahirabbil'alamiin... thank you Herbalife!


Herbalife Vacation: Japan 7-12 July 2012 (1)


Seperti biasa, vacation seru ini adalah reward dari Herbalife. Full vacation, gak ada sisipan training atau seminar, aseli jalan-jalan. Pas banget sama jadwal liburan sekolah anak-anak, pas banget kena hari anniversary, gak usah cari kado, udah dikasih sama Herbalife, hehe..

Day-1
Mendarat di Narita Airport jam 9 pagi, diantar check-in di Keio Plaza Hotel, lalu acara bebas. Rombongan kecil kami memilih berkeliling menikmati suasana Tokyo, sebelum besok kudu nurut sama tour guide. Jalan kaki, naik MRT, ke taman kota, ready to get lost. Asyik!

di pusat pertokoan daerah Shinjuku.
nyaris gak ada yg ngerti tulisan di sepanjang jalan ini :D

menikmati crowded (tapi rapi) kota Tokyo, berpusing-pusing mencari lunch yg halal :)) 

 terdampar di taman kota, nonton atraksi akrobat dan sulap jalanan yang keren banget.

menemukan kuil mungil di tengah taman. 
hafizh-haqqi serius memperhatikan tata cara ibadah masyarakat Jepang :)

Jamuan malam yang cantik sekali, tapi sebagian isi bento kami 
berpindah saja ke bento-nya mas Hafizh si penyuka segala :))

Day-2
Check-out dari hotel Keio Plaza, menuju lereng gunung Fuji, mengunjungi Fuji Museum. Lanjut ke desa Hakai Oshino di kaki gunung Fuji. After lunch, jalan-jalan ke Lembah Owakudani. Check-in di Atami Korakuen Hotel, yang bersuasana traditional Jepang. Malamnya kembali jamuan makan lengkap dengan tata cara traditional Jepang termasuk kewajiban memakai Yukata, kostum khas Jepang.

 @Museum Fuji. Dingiiin....

Desa Hakai Oshino, pemandangannya seperti di postcard!

bersih, asri, betah!

lembah Owakudani. bau belerang!

ada tukang jajanan, senang aja lihatnya, belinya gak berani :))

 welcome at Atami Korakuen Hotel.
kyo wa Shake o nomimasuka? ;) 

 
jamuan tradisional Jepang. untung ada tempura! :))

  walau tersedia kamar tidur lengkap dengan tempat tidurnya, 
hafizh-haqqi pilih tidur di ruangan bertatami yg disiapkan oleh hotel.
Ayo bangun Naruto!

Tuesday, July 17, 2012

sixth grader & first grader

























Time surely does fly so fast,
Superman should be ashamed of it.


Friday, July 06, 2012

Haqqi: Lulus TK dan Ultah ke-6

Iya, anak imut itu udah lulus TK dan baru aja ulang tahun yang ke-6!
Perasaan baru lahir kemarin kamu Nak... :)



"unforgetable 3 years... I love TK Seruni"


Friday, May 25, 2012

Herbalife Extravaganza 2012 Singapore



















Kalau Extravaganza tahun lalu di Bangkok hanya bertujuh (membawa tim 5 orang), maka tahun ini kami ber-lima-puluh-empat! 
Wow, luar biasa!
See you guys at the next training at Herbalife University, Macau, September 2012.

Thursday, May 24, 2012

sebelas




















Selamat milad ke-11, mas Hafizhku
Bahagia bahagia dan bahagia
Selamanya dunia akhirat
doa Ibu selalu untukmu

Friday, May 11, 2012

Ask Me How!

Semenjak jadi konsultan herbalife, saya sering banget bilang: Ask Me How!
 
Jadi pengen cerita tentang beberapa 'How' yg sering terlontar (diluar pertanyaan tentang produk, nutrisi dan program² di Herbalife).

Seorang kerabat pernah memprediksi kalo saya dan suami gak akan bertahan lama berada (baca: berbisnis) di Herbalife, mengingat aneka rupa bisnis yang pernah kami tekuni sebelumnya. Dan sekarang beliau kaget sendiri karena kami malah 'nancep' disini. Hehe..


How come? Kok bisa sih, MLM gitu loh?

Ya bisa aja, masa' selamanya 'mencari' terus, kalau sudah 'menemukan' ya fokus aja disitu bukan? ;).
MLM yang tidak benar sistemnya, banyak! Bisnis konvensional yang tidak sesuai hati nurani juga banyak!
MLM atau bukan, semua bisnis harus dipelajari. Ketika kami melihat MLM yang sangat fair marketing plannya, MLM yang punya produk sangat unggul dan memberi banyak manfaat, MLM yang sangat ketat menjaga etika bisnis, MLM yang ternyata bisa dimodifikasi menjadi bisnis konvensional juga. That's it. Kami menemukan! ;)

Pernah juga mendapat cemooh & sindiran dari sahabat dan saudara, saat kami memberikan flyer/info kepada orang² yang kami kenal maupun yang tidak kami kenal.


How do you manage it? Kok bisa cuek gitu sih?

Biarin aja. Itu kan cuma masalah mindset. Kalo yang dikepala kita adalah nyari uang semata, pasti maluuuu banget melakukannya. Tapi kalo kita ubah cara berpikir, bahwa kita berniat membantu sebanyak mungkin orang, atau bisa jadi orang tsb memang sedang mencari jalan menuju sehat dan akan berterimakasih nantinya, maka akan mudah tangan dan mulut kita memberi info sebanyaknya.


Lalu tatapan kasihan karena -dikira- jadi serupa sales, nawar²in dagangan, mengingat latar belakang pekerjaan & pendidikan kami yang -katanyaaa..- gak pantes? wkwkw..

Sampe sekarang masih sering itu mah..


How could you stand it? Kok bisa bertahan ditatap kasihan nan sinis gitu?

Lagi-lagi; yaah biarin ajalah, biasanya juga kalo udah ngliat 'slip gaji' kita, tatapan itu berubah jadi tatapan kagum nan tak percaya, haha..


Pekerjaan lampau kami yang -katanyaaa..- lebih terhormat, belasan tahun Alhamdulillah cukup, tapi mentok aja di angka segitu, naik sih dikit tiap tahun tapi tetep aja kalah sama naiknya kebutuhan
. :D
 

Pekerjaan sekarang, gak pernah tuh ujug² nawarin dagangan, cuma cerita cerita cerita aja hasil produk yang kita alami. Tertarik? hayuuk.. gak tertarik? nanti juga tertarik. :p
Keleluasaan waktu bareng keluarga, gak kebeli.
Dua tahun aja fokus, 10 kali lipat gaji terakhir kami berdua zaman dulu digabung, Alhamdulillah sekarang kami dapat perbulan. Duh, income 9-digit bukan mimpi ternyata!
Semoga diluruskan dari niat takabur apalagi riya'. Maksudnyaa.. kalo udah gitu mah, jadi sales juga gakpapalaah... :))

How could you do it all? Gak malu? Gak gengsi?

Kalo ngomongin malu, tanya aja seluruh dunia betapa pemalunya saya ini. Waktu masih jadi tukang kue pun, saya gak pernah nawar²in hasil produksi saya. Paling top ya mejengin hasil karya di web, kasih harga & no. telpon. Ada yg suka silakan pesan, gak mau ya gapapa. Nggak pernah berpromosi apalagi pasang iklan. Kata suami: gak niat jualan. Hehe.. Gak niat aja Alhamdulillah dulu orderan ngalir ya.

Nah di Herbalife pun begitu, walau ujung²nya  jualan, saya tidak merasa seperti jualan. Saya BELUM BISA kalo harus jualan nawarin produk, tapi saya BISA kalo cuma bercerita apa yg saya dan keluarga alami bersama Herbalife. Sudah. Kalo yg dengar tertarik lalu bertanya lebih jauh, terbuka deh pintu rezeki, mari silakan masuk.
;)
Tapi kalo nggak tertarik ya gapapa banget, I have nothing to lose, at all!

Seperti waktu jualan kue juga, saya bikin web aja barangkali ada yang nyangkut disana bisa kita bantu. Lalu saya pasang status facebook, bbm, dll. sebagai pengumuman bahwa saya adalah distributor independen Herbalife.

Dan sampai saat ini, kalo gak 'dicolek' duluan, saya juga gak bakalan mulai 'cerita'. ;)
Untuk bisa sukses di Herbalife, ada banyak hal lain selain sekedar kemampuan jualan.
Tapi tentulah saya harus mau teruuus belajar supaya kelak bisa pinter jualan beneran yaa..

Sampai sekarang, masih ada beberapa pelanggan kue saya dulu yang menghubungi saya untuk memesan kue kembali. Setelah menerima permintaan maaf saya, biasanya pertanyaan selanjutnya adalah,

Kok lama amat istirahat bakingnya?
Masih ngerjain Herbalife?
Nggak sayang sama kemampuan bikin kuenya?

How how how?


Enggak hilang kok kemampuannya [idih kesannya, kemampuan apa siiih..], kan masih dipakai meski tidak dikomersilkan lagi. Malah saya masih pengen suatu saat nanti, kalo udah lebih pintar bagi waktu, punya baking workshop lagi, sekaligus bisa membagi ilmu yang seadanya ini bagi mereka yg membutuhkannya.


Sekarang kebahagiaan mendengar customer kue saya yang puas, tergantikan oleh kepuasan sahabat² baru saya di Herbalife yg juga merasa sangat bersyukur atas perubahan hidup yang mereka alami baik dari sisi kesehatan maupun finansial.


Kalimat ini tetap menjadi semangat saya, sebagai tukang kue maupun sebagai konsultan independen Herbalife:

"Bahagia adalah ketika membuat orang lain bahagia. Materi yang datang menyusul, adalah Bahagia yang berikutnya."  
ツ

Ratih Oktrisari Yunaryo
International Millionaire Team Member


Thursday, February 09, 2012

cumbuan hati



Kadang orang-orang sering mendoakan anak supaya cepat besar.
Tapi saya sering berharap, supaya mereka jangan buru-buru besar. :)

Sunday, February 05, 2012

lagi-lagi rindu



Band favorit saya ketika kelas 1 SMP, iyaa.. kelas 1, baru-barunya lulus SD. Nasib punya kakak-kakak yang sudah 'berumur', maka selera musiknya pun nebeng sama mereka. :D

Saya kangen Krakatau, dengan formasi dan jenis musik yang dulu itu..


Gemilang, Krakatau 1987


Sayap Sayap Beku, Krakatau 1988

Thursday, February 02, 2012

Legend of the Seas



Whew.. kapalnya besar sangat! Entah berapa kali lipatnya kapal fery Merak-Bakauheni :D. Baik banget deh Herbalife kasih kita hadiah pesiar, bareng salah satu kapalnya Royal Caribbean Cruise yang punya rute pelayaran di sepanjang Selat Malaka: Legend of the Seas.



19-22 Desember 2011, benar-benar pengalaman yang sulit dilupakan bagi anak-anak, bagi emak-bapaknya juga ;). Di kapal ini pertama kalinya kita merasakan formal dinner di restoran mewah, dilayani seperti orang penting, belajar table manner seperti di filem-filem. *hiaha.. norak abis pokoknya*
Disini pertama kali juga kita nonton pertunjukan ala broadway di theater megah. Aw, keren banget!



Di kapal ini kita menempati 2 kamar, kayak di hotel aja. Trus, 4 hari ngapain? Banyak banget pilihan sampai bingung atur waktunya. Buku bacaan yg saya bawa -karena saya pikir bakal bayak waktu luang di kapal- ternyata tak tersentuh :p.
Ada indoor game khusus untuk anak sampai abg, ada 2 kolam renang lengkap dengan jacuzzi, sauna & spa-nya. Ada 4 meja pingpong, arena mini golf plus instrukturnya, panjat tebing, jogging track, hingga fitness center. Jadwal senam, yoga, pilates sampai seminar kesehatan tersedia setiap hari.
Haqqi paling hobi naik turun capsule elevator dari lantai 1 sampai 11, sampe bosan yang ngikutin.
Ada pertunjukan sulap, movie theater, sampai pusat pertokoan lengkap dengan Sale-nya di jam-jam tertentu. Apalagi ya, oh favorit saya sofa-sofa nyaman untuk dengerin live music. Kalo tertarik clubbing sampe pagi, ada diskotiknya juga loh.. saya mah ngantukan, mending tidur. :)




Dan yang paling berbahaya adalaah.. makanan yang bertebaran dimana-mana. Mulai dari restoran mewah dan resmi sampai kedai pizza & burger di tepi kolam renang yang buka hingga tengah malam. Pengen es krim juga suka-suka pencet sendiri. Rasanya perut nggak pernah dibiarkan menganggur, haha... and all for free! dududu... sampe Jakarta diet lagi yaa.. :D




Dihari kedua, Legend of the Sea berlabuh di Penang, Malaysia. Kita memilih tidak ikut tour yang tersedia, melainkan jalan-jalan sendiri aja di tepian laut dekat pelabuhan Swettenham Pier. Ada alun-alun yang cukup ramai disana. Kita jajan coconut-shake (kayak es kelapa yang diaduk dengan es krim) dan mie sotong yg super pedas. Kayak di kapal kurang makanan ajaa.. :))

Hari ketiga, giliran berlabuh di Malacca, tapi kali ini kita putuskan ikutan tour, yang ternyata hanya di-drop saja di pusat pertokoan Jusco, sekitar 15 menit naik bis dari pelabuhan. Alamak! disuruh belanja?! :D

Hari keempat, Legend of the Seas kembali merapat di Harbor Front Singapura. Masih siang, jadi kita kembali jalan-jalan di Singapura, menyambangi kedai kaya toast langganan di Sommerset sekalian beli ini-itu di kantor Herbalife Singapura, ketemuan lagi dengan teman2 satu tim yang tadi berpisah pas check-out dari kapal. Trus kita bareng-bareng menyusuri Orchard, jajan es potong, dan isi perut (lagi) sebelum akhirnya ke Changi untuk pulang dengan pesawat terakhir ke tanah air.

Alhamdulillahirobbilalamiin...
terimakasih Allah, terimakasih Herbalife!